RENUNGAN HARIAN
Tgl 23 Sept 2020
Hari ini kita mperingati 1 org kudus yg bernama Padre Pio.
Beliau lahir di Italia Selatan dari keluarga petani. Sejak kecil dia mdapat
anugerah penglihatan. Pd usia 16th, dia masuk ordo fransiskan kapusin,
ditahbiskan sbg imam th 1910 di katedral Benevento. Waktu itu beliau sering
sakit.
Th 1918, beliau mdapat stigmata yg terus terbuka dan mengucurkan
darah selama 50th. Sbg imam, waktunya dihabiskan utk berdoa, merayakan ekaristi
dan melayani skr tobat. Beliau wafat th 1968 pd usia 81th, dan dinyatakan sbg
santo th 2002.
Amsal 30: 5-9 mewartakan: "Semua sabda Tuhan adalah murni.
Tuhan itu perisai bagi org2 yg berlindung pdNya. 2 hal yg kumohon: "Jangan
aku diberi kemiskinan atau kekayaan, biarkan aku makan yg menjadi
bagianku".
Lukas ( Luk 9: 1-6 ) mewartakan Yesus yg mberikan kuasa
kpd 12 rasulnya utk menguasai setan2 dan menyembuhkan pelbagai penyakit, dan
mewartakan Kerajaan Allah. Mrk dipesan spy tidak mbawa apa pun selama dlm
perjalanan.
Hikmah yg dpt kita petik:
1. Sering kali anak2 dari keluarga petani, guru, katekis,
pelayan masyarakat terpanggil utk menjadi imam, biarawan-wati dan pelayan2
kemanusian. Orgtua dan masyarakat sekelilingnya yg dekat dg alam, tetangga, dan
kental kekerabannya, saling melayani dan mengunjungi, berdoa (kenduri /
selamatan) bersama, punya andil besar dalam mbentuk karakter dan jiwa peduli
dan menjadi bagian dari sesama.
Maka, supaya panggilan utk menjadi imam, biarawan-wati dan abdi
masyarakat, perlu ditanamkan dan ditumbuhkan rasa kemanusiaan, dan nilai2
kebersamaan, persaudaraan, peduli, mengalah dll. Perlu juga digalakkan
kunjungan ke tempat2 pembinaan dan mengenal dari dekat kehidupan masy yg majemuk
agar tumbuh dan berkembang kepedulian dan keberanian utk melayani mrk.
3. Sabda Tuhan itu murni karena Dia sudah maha sempurna,
dan Dia beraktivitas dg manusia bukan karena ada kekurangan, tetapi utk
mbuat manusia memahami kehendakNya dan mrk hidup bahagia.
4. Tuhan mberikan kepercayaan kpd 12 rasul utk meneruskan
karyaNya karena jumlah manusia itu begitu banyak dan mrk butuh disapa. Para
rasul itulah yg kemudian menyapa mrk. Pada jaman skg, Yesus bukan hanya
mengajak Paus, para uskup, para imam dan biarawan-wati, tetapi juga seluruh
umat Allah utk menjadi perpanjangan tanganNya. Melalui umat Allah itu... Allah
bekerja dan membaharui dunia dan seluruh makhluk ciptaanNya.
Semoga kita dipenuhi rasa syukur bhw kita mdapatkan kepercayaan
utk meneruskan dan mewujudkan kasihNya kpd sesama. Amin. (Mgr Nico Adi MSC).
Komentar