RENUNGAN HARIAN
Tgl
4 Sept 2020
Paulus
mberikan penegasan dan nasehat kpd umatnya (1Kor 4: 1-5): "Hendaklah org
memandang kami sbg hamba Allah dan pengurus rahasia Allah. Yg dituntut dr para
pengurus adalah bhw mrk nyata2 bisa dipercaya". Allah adalah hakim yg akan
mengadili org sesuai dg perbuatannya.
Dalam
Luk 5: 33 - 39 org2 Farisi dan ahli2 taurat bertanya kpd Yesus: "Murid2
kami berpuasa, mengapa murid2Mu tidak". Jawab Yesus:"Ketika
pengantin tidak bersama-sama mrk, mrk berpuasa".
Hikmah
yg kita petik:
1.
Banyak org pintar, rajin, sopan, punya banyak pengalaman dan ilmunya tinggi.
Kita butuh mereka itu utk kemajuan / perkembangan pribadi, komunitas, lembaga
dll.
Namun
kita lebih butuh "org2 yg dpt dipercaya"... karena di tangan mrk bisa
diletakkan dasar (visi-misi, tujuan dan strategi) lembaga, juga pengelolaan dan
dinamikanya. Org2 demikian akan berjuang spy visi-misi itu tetap hidup, dijaga
dan dikembangkan utk jangka waktu yg tidak terbatas. Di dalam
dirinya tidak ada keinginan dan kemauan utk menyelewengkan apa yg diserahkan
kpdnya. Ia / mereka akan mberikan laporan dan pertanggungjawaban kpd tuannya
pada waktunya, dengan sukacita.
2.
Yesus memahami bhw puasa itu punya nilai penting dlm rangka pengudusan diri.
Suasana puasa di masyarakat dan andil pribadi utk "menciptakan ketenangan
batin" selama berpuasa juga penting. Spy pelaksanaan puasa, betul2
terjamin ada aturan yg diterapkan. Org Farisi menerapkannya secara keras
dan kaku.
Yesus
(Sang Guru Utama) mberikan pencerahan / pengajaran kpd mrk: Ketika org dlm
perjalanan, sdg sakit, ada tamu / pesta, Yesus mberikan ijin bagi tuan pesta /
tuan rumah dan para tamu utk TIDAK BERPUASA, pada saat itu. Puasanya diganti /
dipindahkan ke hari yg lain.
Uskup2
Indonesia telah mberikan arahan kpd kita spy tidak mbatalkan puasa, tetapi
memindahkan ke hari yg lain. Misalnya ketika IMLEK jatuh pd hari RABU ABU. Mrk
yg merayakan boleh syukuran, puasanya diganti hari Kamis atau hari
lain.
Jalan
keluar spt itu merupakan bukti kasih Allah kpd manusia. Allah melalui para
gembala umat-Nya, hadir , menanggapi dan peduli pd kehidupan mereka. Amin. (Mgr
Nico Adi MSC).
Komentar