RENUNGAN HARIAN
Tgl 18 Sept 2020
Dalam 1Kor 15: 12 -15, Paulus menjelaskan kepada umatnya:
"Klo Kristus tidak bangkit, sia-sialah kepercayaan kita. Kita adalah org2
yg paling malang. Dan kami adalah pendusta. Namun ternyata Kristus benar2
dibangkitkan sbg yg sulung dr antara org2 yg sdh meninggal".
Lukas (Luk 8: 1-3) mewartakan bhw Yesus berkeliling dr kota ke
kota dan dr desa ke desa utk mewartakan kerajaan Allah. Kedua belas murid dan
bbrp perempuan yg telah disembuhkan (M Magdalena, Yohana dan Suzanna dll)
menyertai Dia.
Hikmah yg dpt kita petik:
1. Klo Kristus tidak bangkit (dibangkitkan) sia-sialah
kepercayaan kita. Paulus betul2 yakin bhw Kristus adalah
jaminannya. Mengapa dia demikian yakin ?. Karena dia mengalami sendiri
"bhw Tuhan Yesus memilih dan memanggil dia utk menjadi muridNya. Hal itu
terjadi ketika dia dlm perjalanan ke Damaskus dan melihat cahaya yg begitu
menyilaukan. Dia jatuh dr kudanya, dan mdengar suara: "Saulus,
Saulus..mengapa kamu menganiaya Aku?". "Akulah Yesus, org yg
kau aniaya itu".
Karena peristiwa itu, Paulus bertobat dan menjadi pewarta kabar
kebangkitan Yesus. Ia pergi ke mana2 utk mewartakan bhw Kristus betul2
bangkit dan menjadi jaminan keselamatan umat yg percaya kpdNya..
Sbg pengikut Yesus, peristiwa2 iman apa saja yg telah anda alami
? ( ketika dibaptis, komuni pertama ?, menikah, mdapat kunjungan ?,
"didoakan ketika sakit", ikut misa, atau mbaca kitab suci ??).
Peristiwa itu mengajak / menuntun anda berbuat apa bagi Allah
dan sesama ?
2. Yesus berkeliling ke mana-mana utk menjumpai umatNya
dan meneguhkan mrk. Bgmn dg anda ?. Sbg pengikut Kristus apakah sdr mau juga
mengadakan kunjungan ? Ikut kegiatan lingkungan ?. Terlibat dalam Dewan
Pastoral Paroki atau kegiatan sosial kemasyarakatan lainnya ?. Kunjungan2
itu bisa punya arti besar, misalnya: "menemukan kembali / membawa kembali
org2 katolik yg pernah kecewa, sakit hati, bingung dan tidak pernah ke gereja
lagi".
Umat katolik (anda) adalah "gembala" bagi anak2 /
rekan kerja / pasangan / rekan sekomunitas / rekan se lingkungan dll.
Tuhan menitipkan kehidupan dan keselamatan mrk kpd anda.
Semoga kita semua sadar akan tugas dan kepercayaaan yg diberikan
kpd kita, dan siap utk melaksanakannya dg gembira.
3. KAUM PEREMPUAN sejak dulu memang turut berperan dalam perkembangan
penyebaran kabar keselamatan. Meski ada macam2 aturan yg mbatasi mereka secara
adat, hukum dan aturan kemasyarakatan, tokh mereka berani melawan
arus.
Sampai hari ini, peran kaum perempuan di banyak bidang pelayanan
tidak bisa dipungkiri. Maka, pantaslah kita berterima kasih kpd mrk, dan
mberikan dukungan serta menyiapkan lagi banyak kaum perempuan, spy "dunia
yg mbutuhan sentuhan tangan dan hati kaum perempuan" menjadi dunia yg
makin nyaman dihuni oleh setiap org. AMIN. (Mgr Nico Adi MSC).
Komentar