KEBERTAHANAN DAN KESETIAAN

 RENUNGAN HARIAN

Tgl 15 Agustus 2020

 Hari ini adalah hari raya MARIA DIANGKAT KE SURGA.  Ada banyak gelar yg diberikan kepada Bunda kita. Ada banyak peristiwa yg mengikutsertakan Maria. Pd tgl 1 Januari: Maria Bunda Allah, Bunda Gereja. Febr: Yesus dipersembahkan di bait Allah. Maret: pesta st Yoseph, dan Kabar Sukacita. Mei: bulan Maria dan Pesta Maria mengunjungi Elisabeth. Agust: Maria diangkat ke surga. Sept: Hari Kelahiran st Perawan Maria, Oktober: bulan Rosario, Desember: Pesta Maria Tanpa Noda Dosa dan Pesta Natal. 

 Dalam Wahyu 11: 19a.12: 1-6a.10b  diberitakan bhw Yohanes mendapat penglihatan: ada seorang wanita yg sangat istimewa: berselubungkan matahari, berhiaskan bintang2, dan berdiri dg beralaskan bulan. Dia ketika hendak melahirkan dihadang oleh naga raksasa yg siap menelan bayi yg akan dilahirkan. Namun karena kuasa besar yg Ilahi, Anak itu selamat. Utk wanita itu sesudah melahirkan disediakan tempat oleh Allah di padang gurun. 

 1 Kor 15:20-26  Paulus menegaskan : "Sebagaimana semua org mati dlm persekutuan dg Adam, demikian pula semua org akan dibangkitkan dlm persekutuan dg Kristus.  Yesus ini adalah Yesus anak Maria, yg memanggil Saulus shg dia bertobat dan menjadi rasulNya bagi bangsa2 bukan Yahudi. 

 Luk 1: 39 - 56  mengabarkan ada 2 perempuan yg berbahagia: Elisabeth dan Maria. Mrk sama2 mdapatkan kasih Allah dan menjadi penghadir 2 tokoh iman (Yohanes dan Yesus). Elisabeth berseru: "siapakah aku ini, smp ibu Tuhanku dtg mengunjungi aku. Sebab ketika salammu terdengar oleh telingaku, anak yg di dalam rahimku bersorak kegirangan". Atas sukacita itu, Maria pun berkidung: "Aku mengagungkan Tuhan, dan hatiku bergembira karena Allah Juru Selamatku". 

 Hikmah yg dpt kita petik:

 1. Tidak ada manusia di dunia ini, yg mempunyai gelar yg begitu banyak dan amat sangat istimewa selain Maria - ibunda Yesus. Keistimewaan itu, memang karena Allah sejak semula telah menyiapkan dan memilih dia sbg perempuan yg akan mengandung dan melahirkan ANAK ALLAH. Maria mau menerima tawaran Allah itu. Dia amat setia atas apa yg telah diputuskannya: aku ini hamba Tuhan. 

 Kepada kita pun Allah telah menyiapkan dan memilih kita menjadi "anak-Nya". Benarkah dan sudahkah sdr / saya tetap setia pd  keputusan "ya" sbg anakNya dalam untung dan malang, dlm suka dan duka ? 

 2.  Allah amat sangat mampu melepaskan org2 yg telah disiapkanNya dari bahaya / sergapan musuh (naga raksasa). Meskipun kadang kala rasanya Allah tega dan mbiarkan hamba2-Nya mengalami sengsara / penganiayaan,  ternyata di dlm situasi itu terwujud / terbukti kualitas mrk. Mrk bukan kerupuk yg gampang hancur. Mrk sedang dimurnikan dan ditingkatkan kualitasnya melalui derita itu. 

 3. Maria dan Elisabeth berkidung, setelah mrk melewati "masa perjuangan berat". Maria " terbebani" karena mengandung dg cara yg tidak biasa. Elisabeth terbebani pula ketika mengandung pada masa tua, dan suaminya menjadi bisu.  "Kebertahanan dan kesetiaan" mereka pada janji Allah itulah yg mbuat mrk bahagia dan terpuji. Mrk adalah wanita-wanita perkasa dlm iman dan tindakan. 

 Kita sbg warga masyarakat dan warga Gereja, butuh wanita-wanita perkasa spt Maria dan Elisabeth. Mrk tidak gembar-gembor, tidak pasang foto2 di FB, INSTAGRAM, TWITTER, WA dll. Mrk tidak naik panggung, bukan bintang iklan, bukan politisi, atau penyiar yg populer di banyak stasiun tv. 

 Mrk adalah IBU RUMAH TANGGA.  Mrk bangga dan setia sbg IBU DI RUMAH. Menurut keyakinan saya: "Org2 yg berkomitmen menjadi ibu yg baik di rumah (= menghadirkan suasana surga) – baik laki-laki atau pun perempuan, akan menjadi berkat bagi banyak org. Dan bilaTuhan mberi talenta utk berperan di luar rumah,  mrk akan menjadi tanda kasih Tuhan. Mrk pun bersama Maria layak berseru: "Mulai skg segala keturunan akan menyebut aku berbahagia....". Amin. (Mgr Nico Adi MSC).

 

Komentar

Postingan Populer