RENUNGAN HARIAN
Tgl 8 Sept 2020
Pesta Kelahiran St Perawan Maria - Bunda Yesus. Pesta ini
menunjukkan betapa besar kasih dan hormat Gereja ( umat beriman katolik - kita
) kpd Maria sbg wanita yg punya peranan besar, dalam karya keselamatan
Allah. Tentang hal itu, dapat dijelaskan bahwa setelah kejatuhan manusia ke dalam dosa,
Allah mengutus AnakNya sendiri utk menebus dosa. Utk itu, kerja sama dg manusia
dibutuhkan. Allah memilih Maria utk mengandung dan melahirkan Yesus. Paulus
dalam suratnya mewartakan: "Setelah
genap waktunya, Allah mengutus AnakNya yg lahir dari seorang perempuan ( Gal 4:
4).
Dalam cahaya iman inilah, Gereja perlu menentukan 1 hari khusus
( 8 Sept ) utk merayakan kelahiran Maria. Menurut sejarahnya, pesta ini
mula2 dirayakan di Gereja Timur pd abad ke 6, barulah pd abad ke 7 dirayakan di
Gereja Katolik Roma.
Nabi Mikha ( Mikha 5: 1-4a ) menyampaikan firman Tuhan:
"Hai Betlehem di tanah Efrata, engkau yg terkecil di antara kaum-kaum
Yehuda, namun darimu akan lahir bagiKu seorang yg akan memerintah Israel. Ia
akan mbiarkan perempuan yg mengandung itu melahirkan, lalu sdr2nya akan kembali
ke Israel".
Mat 1: 1-16. 18-23 mencatat warta ttg silsilah Yesus dan
peristiwa kelahiranNya. "Inilah silsilah Yesus Kristus, anak Daud, anak
Abraham". Dari 42 generasi, disebut di bagian akhir "Matan
mperanakkan Yakub, Yakub mperanakkan Yusuf suami Maria yg melahirkan Yesus, yg
disebut Kristus.
Yusuf mula2 bermaksud meninggalkan Maria, tunangannya karena
telah mengandung sebelum mrk hidup sbg suami istri. Namun niat itu batal karena
ada pesan dr Malaikat: "Yusuf, janganlah engkau takut mengambil Maria sbg istrimu, sebab Anak
yg di kandungannya adalah dari Roh Kudus".
Hikmah yg dpt kita petik:
1. Pesta ini merupakan wujud / tanda nyata dari rasa
syukur, terima kasih, hormat dan kasih umat beriman katolik kpd Bunda Maria.
Kita mpunyai ibu yg luar biasa dekat dg kita. Sudahkah sdr / sdri
mengalami kedekatan pribadi / dari hati ke hati dengan dia ? Pengalaman iman apa saja yang telah terjadi dalam kehidupan anda bersama
bunda Maria ?
2. Maria dipilih Allah dg cara yg luar biasa.... utk melahirkan
AnakNya ( Yesus ). Tentu Allah telah menyiapkan segala sesuatunya... dipilih
perempuan lahir dari keluarga baik2, beriman, penuh rahmat dan terberkati.
Atas peran yg begitu besar dan mulia...menerima kabar,
mengandung, melahirkan, merawat dan mbina anaknya itu, memberikan penghormatan
kpdnya tidaklah berlebihan. Selain mberikan gelar kpdnya sbg bunda
Penebus dan Bunda umat beriman, Gereja juga merayakan hari kelahirannya.
Maria tidak meminta dan tidak menuntut gelar / pesta. Umat
berimanlah yg merayakannya. Pimpinan Gereja (Paus) menetapkan tgl 8 Sept
sebagai hari kelahirannya. Maria
mberikan teladan kpd kita utk TIDAK MENUNTUT BALAS JASA / UANG / UCAPAN
TERIMA KASIH atas pekerjaan atau pelayanan atau sumbangan uang yg telah
diberikan. Bertenang tenanglah. Gak usah gembar gembor. Tuhanlah yg akan
mberikan balasan kpd kita.
3. Tuhan punya rencana kepada masing2 ciptaanNya... maka
"jangan takut" utk mengikuti undangan / memenuhi permintaanNya.
Dialah yg akan menjamin apa yg dibutuhkan para utusanNya ketika melaksanakan
pekerjaanNya, dg tulus, jujur, penuh tggung jawab dan sukacita. Amin. ( Mgr
Nico Adi MSC ).
Komentar