BERGUNA

 RENUNGAN HARIAN 

Tgl 24 Sept 2020

 Pengkh 1: 2 -11 menyatakan:"Kesia-siaan belaka, segala sesuatu adalah sia2.  Keturunan yg satu datang, dan yg lain pergi, tetapi bumi tetap ada. Matahari terbit dan terbenam, angin bertiup dan berputar lalu kembali lagi, air sungai mengalir ke tempat yg sama. Tidak ada yg baru di bawah matahari". 

 Lukas ( Luk 9: 7-9 )  mewartakan bhw Herodes cemas bhw ada yg bilang Yohanes yg telah dipenggal kepalanya, bangkit lagi.   Siapakah Dia itu ?  Herodes berusaha utk bertemu Yesus. 

 Hikmah yg dpt kita petik: 

 1. Segala sesuatu adalah sia-sia, bila dibiarkan begitu saja (=tidak dipakai utk kepentingan pihak lain) yaitu utk pertumbuhan dan perkembangan kehidupan. Misalnya: buah mangga. Bila dibiarkan saja tergeletak di atas  meja, mangga itu tidak berguna (= sia-sia). Manusia juga demikian, sudah dibina kemudian hanya bengong saja.. dirinya, hidupnya, talentanya ...semua sia2. 

 Maka, jadikanlah / buatlah apa yg ada pada sdr ( baik manusianya, maupun sarana2 yg dimilikinya) berguna bagi sesama. 

 2.  Herodes cemas... karena menyangka bhwa musuhnya / org yg menegur dia (Yohanes), bangkit / hidup lagi.  Org itu merupakan ancaman baginya. 

 Cemas bisa terjadi karena org itu melakukan kesalahan (dosa) tetapi bisa juga karena hidupnya dan masa depannya TIDAK JELAS. 

 Masa depan akan menjadi jelas bila org sudah menentukan tujuan hidupnya, mengambil langkah2 yg perlu sehubungan dg keputusan tsb, dan menghadapi resikonya dg tenang dan tabah.   Dan dia mbawa keputusan itu ke hadapan Tuhan agar diberkati dan dibimbing shg bisa sukses.

 

Marilah kita mohon rahmat Tuhan agar kita berani mengambil keputusan yg baik dan membahagiakan bagi diri sendiri dan sesama. Amin. (Mgr Nico Adi MSC).

 

Komentar

Postingan Populer