JELAS DAN FOKUS

 RENUNGAN HARIAN

TGL 16 NOV 2020

 Yohanes penulis kitab wahyu ( Why 1: 1-4.2:1-5a)  menegaskan :"Inilah wahyu Yesus Kristus, ttg apa yang harus segera terjadi. Dia  telah menyatakannya kpd Yohanes. Berbahagialah ia yang membacakan dan juga mereka yang mendengarkan dan menuruti apa yang tertulis di dalamnya, sebab waktunya sudah dekat.

 Inilah firmanNya: "Aku tahu segala pekerjaanmu: jerih payah dan ketekunanmu. Engkau menegur orang-2 jahat, telah menguji mereka yang menyebut dirinya rasul, padahal bukan. Ternyata mereka itu pendusta. Dan engkau tetap sabar dan menderita oleh karena namaKu; dan engkau tidak mengenal lelah. 

 Meski demikian Aku mencela engkau, karena engkau telah meninggalkan kasihmu yang semula. Ingatlah betapa dalamnya engkau telah jatuh! Bertobatlah dan lakukanlah lagi apa yang dulu kaulakukan". 

  Lukas (Luk 18: 35-41) mewartakan ada seorang pengemis buta yg duduk di pinggir jalan,  ingin bertemu Yesus dan mdapat kesembuhan. 

 Waktu mendengar orang banyak lewat, ia bertanya: "Apa itu?" Kata mrk: "Yesus orang Nazaret lewat." Lalu ia berseru: "Yesus, Anak Daud, kasihanilah aku!"  Maka mereka menegor dia supaya ia diam, namun semakin keras ia berseru: "Anak Daud, kasihanilah aku!" Lalu Yesus berhenti dan menyuruh org membawa dia kepadaNya. 

 Yesus bertanya kepadanya: "Apa yang kauminta ?" Jawab orang itu: "Tuhan, supaya aku dapat melihat!"  Jawab Yesus: "Melihatlah, imanmu telah menyelamatkan engkau!" Seketika itu juga melihatlah ia, lalu mengikuti Yesus sambil memuliakan Allah. Seluruh rakyat melihat hal itu dan memuji-muji Allah.

 Hikmah yg dpt kita petik: 

 1.  Yesus menyampaikan kpd Yohanes:"Berbahagialah ia yang membacakan dan mereka yang mendengarkan nubuat ini, dan yang menuruti apa yang tertulis di dalamnya".  Selain para imam dan biarawan-wati,  kaum awam pun banyak yg telah mbacakan sabda Allah.  Yg mdengarkan sabda Allah (yg berisi kasih, janji, nubuat, penghiburan, karunia) jauh lebih banyak lagi.  Dan yg berusaha menuruti kehendakNya juga amat banyak.  Marilah kita bersyukur bhw Sabda Allah dibacakan dlm bahasa kita sendiri shg kita mengerti maksudnya dan dpt melaksanakan kehendakNya. Semoga kita menjadi org2 yg berbahagia karena ditunjukkan jalan menuju ke surga. 

 2.  Ketekunan dan jerih payah memang merupakan wujud kerja keras dari manusia. Pelakunya patut dipuji.  Namun hal itu, bukan menjadi penghalang bagi Allah, utk menegur umatNya yg bersalah.  "Aku mencela engkau karena engkau telah meninggalkan kasihmu yg semula. Betapa dalamnya engkau telah jatuh". 

Hendaknya sdr / kita berani menegur pasangan sdr / rekan sekerja / sahabat / anggota komunitas / pemimpin / ketua yg melakukan kesalahan, agar masalah segera diatasi / tidak menimbulkan kerugian yg lebih besar. 

 3.  Org yg buta itu bertanya: Apa itu ?   Mrk mjawab: "Yesus org Nazareth lewat". Lalu dia berseru: "Yesus, anak Daud, kasihanilah aku".  Org itu buta matanya, tetapi "tidak buta pikiran dan hatinya. Dia pergunakan suaranya, fisiknya,  tenaganya, dan menguatkan tekadnya utk bertemu Yesus. Usaha dan perjuangan panjangnya serta tekadnya yg begitu kokoh, telah mbuahkan hasil.  Tidak ada anugerah bisa yg diperoleh, tanpa usaha. Anugerah memang disediakan Allah, namun manusia harus berusaha utk mengambilnya.

 4.  Org buta itu minta: "Tuhan, semoga aku melihat".  Permintaannya jelas dan fokus (=tidak bertele-tele).  Marilah kita belajar utk menyampaikan permintaan kita kpd Allah, dg kata2 pendek, jelas dan fokus. Amin. (Mgr Nico Adi MSC).

 

Komentar

Postingan Populer