DANA BOS BEBERAPA SD DI KIMAAM

Merauke, PSP – Salah satu anggota Komisi B DPRD Kabupaten Merauke meminta Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan dan Pengajaran (P dan P) Kabupaten Merauke menahan dana BOS untuk beberapa SD di Kimaam. Permintaan itu berkaitan dengan masalah guru-guru yang tidak pernah berada di tempat tugas.
“Saya minta kebijaksanaan Kepala Dinas tahan dana BOS untuk beberapa sekolah di Kimaam, “kata anggota Komisi B DPRD Kabupaten Merauke, Soter Kami Awi disaksikan Papua Selatan Pos dihadapan Kepala Dinas Kabupaten Merauke, Patar Simanjuntak, S.Sos di Dinas P dan P Merauke, Senin (19/4) kemarin.
Soter menyebutkan sekolah-sekolah dasar yang harus ditahan dana BOSnya itu antara lain :SD Sibenda, SD Konorao, SD Sabon. “Saya minta pak lima SD ini dana BOSnya ditahan dulu. Nanti kalau ada kepala-kepala sekolah dari lima sekolah ini mau mencairkan dana BOSnya, bilang mereka menghadap anggota Komisi B dulu,”ujar Soter yang berasal dari Kimaam itu.
Patar Simanjuntak selain mencatat nama-nama sekolah yang disebutkan anggota Komisi B DPRD Kabupaten Merauke itu juga berkomentar: “Harap saja dana BOS dari lima sekolah itu belum dicairkan . ‘Nanti saya cek dulu pak, kepada Bendahara. Apakah dana BOS dari lima sekolah itu sudah dicairkan atau belum. Kalau belum dicairkan, nanti saya koordinasikan dengan bendahara supaya pada saat lima kepala sekolah dari masing-masing sekolah itu menghadap Bapak terlebih dahulu sebelum mereka mencairkan dana BOSnya”.

Komentar

Postingan Populer