RENUNGAN HARIAN
TGL 23 DES 20
Tuhan berfirman (Mal 3: 1-4. 4:5-6):
"Lihat, Aku menyuruh utusanKu, spy ia mempersiapkan jalan di hadapanKu! Dg
mendadak Tuhan yang kamu cari itu akan masuk ke baitNya! Malaikat Perjanjian yg
kamu kehendaki itu, benar2 datang. Siapakah yang dapat tahan akan hari
kedatanganNya, dan dapat tetap berdiri, apabila Ia menampakkan diri?
Ia seperti api tukang pemurni logam
dan seperti sabun tukang penatu. Ia akan duduk seperti orang yang memurnikan
dan mentahirkan perak. Ia mentahirkan orang Lewi, seperti
emas dan perak, supaya mereka menjadi orang-orang yang mempersembahkan korban
yang benar kepada TUHAN. Maka persembahan Yehuda dan Yerusalem
akan menyenangkan hati TUHAN seperti pada hari-hari dahulu kala dan seperti
tahun-tahun yang sudah-sudah.
Sesungguhnya Aku akan mengutus nabi
Elia kepadamu menjelang datangnya hari TUHAN yang besar dan dahsyat itu. Maka
ia akan membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati anak-anak
kepada bapa-bapanya supaya jangan Aku datang memukul bumi sehingga musnah.
Lukas ( Luk 1: 57- 66) mewartakan:
" Pd waktu itu, tiba saatnya bagi Elisabet untuk bersalin. Ia melahirkan
seorang anak laki-laki. Ketika para tetangganya dan sanak saudaranya mendengar,
bahwa Tuhan telah menunjukkan rahmatNya yang begitu besar kepadanya,
bersukacitalah mrk bersama-sama dengan dia.
Kemudian, datanglah mereka pada hari
yang ke 8 untuk menyunatkan anak itu dan hendak menamai dia Zakharia menurut
nama bapanya, tetapi ibunya berkata: "Jangan, ia harus dinamai
Yohanes." Kata mereka kepadanya: "Tidak ada di antara sanak saudaramu
yang bernama demikian." Lalu mereka memberi isyarat
kepada bapanya untuk bertanya nama apa yang hendak diberikannya kepada anaknya
itu. Ia meminta batu tulis, lalu menuliskan kata-kata ini: "Namanya adalah
Yohanes." Merekapun heran semuanya.
Seketika itu juga terbukalah mulut
Zakarias dan terlepaslah ikatan lidahnya, lalu ia berkata-kata dan memuji
Allah. Maka ketakutanlah semua orang yang tinggal di sekitarnya. Segala
peristiwa itu menjadi buah tutur di seluruh pegunungan Yudea. Mrk yang
mendengarnya, merenungkannya dan berkata: "Menjadi apakah anak ini
nanti?" Sebab tangan Tuhan menyertai dia.
Hikmah yg dpt kita petik:
1. Tuhan menyuruh utusanNya utk
menyiapkan jalan di hadapanNya. Betapa baiknya Dia, karena menyiapkan jalan yg
baik dan sempurna shg kita tidak tersesat. Semoga kita dlm masa adven
ini, dpt dg mudah menemukan "jalan Tuhan itu" (=jalan utk bertemu
Tuhan) yaitu berdoa pribadi, suasana tenang, mbaca sabda Tuhan, mbaca buku2
rohani, mengunjungi sdr / tetangga yg sdg susah dll..
2. Pada hari ke 8, org2 (
tetangga, tua2 adat dan pemuka masyarakat) hendak menyunatkan bayi yg baru
dilahirkan dan mberi dia nama Zakarias. Namun "tradisi itu" diambil
alih oleh Allah. Nama anak itu bukan Zakarias tetapi Yohanes. Tuhan menjadi
"TUAN" atas perhelatan itu.
Apa hasilnya ? Perhelatan
(=syukuran) tetap berlangsung, dan tak ada org yg dirugikan. Zakarias dpt
berbicara kembali. Mrk yg mengalami peristiwa itu, memuliakan Tuhan. Hendaknya umat beriman percaya bhw
ketika Allah mengambil alih apa yg telah disiapkan / direncanakan, kegiatan itu
menjadi sarana sukacita / saluran berkat bagi lebih banyak org.
Hidup umat diperbaharui. Iman umat
makin mdalam, dan ALLAH diakui sbg Tuhan mrk. Amin. ( Mgr Nico Adi MSC)
Komentar