BUKAN HANYA KLINIK BERSALIN
PEMBACA YANG BUDIMAN ...
Berita tentang peresmian Klinik Bunda Hati Kudus telah berlangsung beberapa bulan yang lalu, tepatnya pada bulan Mei 2012. Saya menemukan berita itu di Koran Arafura - Merauke. Hal ini amat kecil, namun bila direnungkan, apa yang telah ditulis itu bisa merupakan berita sukacita. Bahwa seorang manusia, dengan segala keterbatasannya telah berhasil membangun sebuah poliklinik. "Gedung dan isinya" merupakan kepedulian seseorang dan kini kepedulian banyak orang ( komunitas / Tarekat ) kepada kehidupan orang lain. Mari kita simak dulu ceritanya:
Merauke, Arafura,- Setelah diresmikan belum lama ini, ternyata kehadiran Klinik Bersalin Bunda Hati Kudus yang beralamat di Jalan Raya Mandala Merauke mampu direspon dengan baik oleh masyarakat yang memang membutuhkan layanan kesehatan yang praktis juga memadai. Kehadiran klinik tersebut juga semakin melengkapi sejumlah sarana kesehatan yang sudah terlebih dulu hadir di Merauke guna melayani masyarakat. Kepada Arafura News di klinik Kamis (31/5), Kepala Klinik Bersalin Bunda Hati Kudus, Sr. Maria Alberta Maranresy, PBHK mengemukakan bahwa klinik yang ia pimpin sebenarnya tidak hanya terbatas pada pelayanan bersalin saja. Ada juga pelayanan untuk penyakit umum dan rawat jalan, perawatan gigi, pembersihan karang gigi, tambal gigi maupun pemasangan gigi palsu. Tersedia pula laboratorium yang dapat melayani tes gula darah, tes darah rutin, faces, urine, pemeriksaan kehamilan dan golongan darah.
Sedangkan khusus pelayanan untuk ibu hamil meliputi pemeriksaan kehamilan, imunisasi, persalinan, kesehatan ibu dan anak serta rawat inap persalinan. Pihaknya mengakui bahwa klinik tersebut memang baru dimulai sehingga masih diperhadapkan dengan keterbatasan fasilitas. Untuk sementara ini baru tersedia 4 tempat tidur namun pihaknya sudah membuka pelayanan selama 24 jam.
Sebelumnya klinik masih menggunakan tempat yang lama berupa rumah panggung di samping Biara Induk PBHK dengan waktu layanan hanya pagi dan sore hari. Ke depan pihaknya berupaya untuk menambah kamar lagi dengan jumlah yang ditargetkan lebih hingga 10 tempat tidur atau kamar. Untuk tenaga dokter, klinik ini sudah memiliki 2 tenaga dokter dan khusus di bagian gigi juga disiapkan 1 orang mengingat klinik ini jug membuka layanan poli gigi. Guna mensosialisasikan keberadaan klinik tersebut jauh-jauh hari sebelum peresmian berlangsung, pihaknya telah menyambangi wilayah pinggiran kota guna memberikan penyuluhan sekaligus menginformasikan tentang beberapa pelayanan yang disediakan Klinik Bersalin Bunda Hati Kudus.
Selain pihaknya juga telah mencantumkan jadwal layanan khusus di luar persalinan sehingga masyarakat yang berkepentingan dapat mengetahuinya. “Memang karena tergolong masih baru bisa saja masyarakat masih beranggapan bahwa klinik ini hanya sebatas melayani persalinan saja. Namun dengan pencatuman jadwal jenis layanan lain dan juga sosialisasi yang gencar, lama kelamaan masyarakat dapat mengetahui pelayanan apa saja yang dilakukan di knilik ini,”ujarnya.
Di dalam cerita tersebut, telah disampaikan bahwa yang terlibat dalam pelayanan ada banyak orang: 3 dokter, sejumlah perawat, dan tentu tenaga medis dan tenaga kebersihan lainnya. Ada banyak orang yang mau peduli pada kesehatan dan kehidupan sesamanya. Pelayanan kesehatan adalah pelayanan kemanusiaan. Siapa pun orangnya dan dari golongan / kelas mana pun, ketika membutuhkan pertolongan, mereka berhak untuk mendapatkan pelayanan secara memadai.
Poliknilik itu diberi nama: Poliklinik Bunda Hati Kudus. Tentu, dimaksudkan agar karya mereka senantiasa dilindungi oleh Allah sendiri melalui ibu Maria, yang dihayati oleh para suster sebagai Bunda Hati Kudus. Semoga melalui mereka semua, penyembuhan dan kegembiraan akan dialami oleh banyak orang. Moga-moga jumlah kamar yang tersedia makin bertambah, semua 4 kamar dan akan menjadi 10 kamar, sehingga akan makin banyak orang yang bisa ditolong.
Komentar