DIALAH PEMILIKNYA
RENUNGAN HARIAN
TGL 21 AGUST 24
Hari ini kita memperingati
1 org kudus yaitu st. PIUS X. Beliau adalah Paus yg lahir di Treviso Italy th
1835. Sbg Paus beliau melawan ajaran sesat dan menggiatkan musik liturgi serta
devosi kpd Bunda Maria. Beliau pula yg mengijinkan anak-anak utk menerima
komuni. Kata-kata wasiat yg patut diteladani adalah "saya dilahirkan
miskin, saya hidup miskin, dan saya ingin mati secara miskin pula".
Dalam 1Tes 2: 2b-8 Paulus
menyapa umatnya: "Sdr-2, kami beroleh keberanian untuk memberitakan Injil
Allah kepada kamu dalam perjuangan yang berat. Nasihat kami tidak lahir dari
kesesatan atau dari maksud yang tidak murni dan juga tidak disertai tipu daya.
Sebaliknya, karena Allah telah menganggap kami layak untuk mempercayakan Injil
kepada kami, kami berbicara, bukan untuk menyukakan manusia, melainkan untuk
menyukakan Allah yang menguji hati kita.
Kami tidak pernah bermulut manis — hal itu kamu ketahui — dan tidak pernah mempunyai maksud loba yang tersembunyi — Allah adalah saksi —juga tidak pernah kami mencari pujian dari manusia, baik dari kamu, maupun dari orang-orang lain, sekalipun kami dapat berbuat demikian sebagai rasul-rasul Kristus.
Sebaliknya, kami berlaku ramah di antara kamu, sama seperti seorang ibu mengasuh dan merawati anaknya. Demikianlah kami, dalam kasih sayang yang besar akan kamu, bukan saja rela membagi Injil Allah dengan kamu, tetapi juga hidup kami sendiri dengan kamu, karena kamu telah kami kasihi.
Yohanes dalam injilnya (21: 15-17) mewartakan: "Sesudah sarapan Yesus bertanya kepada Simon Petrus: "Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku lebih dari pada mereka ini?" Jawab Petrus: "Benar Tuhan, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus: "Gembalakanlah domba-dombaKu." Tanya Yesus pula untuk kedua kalinya: "Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku?" Jawab Petrus: "Benar Tuhan, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau."
Kata Yesus: "Gembalakanlah domba-dombaKu." Tanya Yesus untuk ketiga kalinya: "Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku?" Maka sedih hati Petrus karena Yesus berkata untuk ketiga kalinya: "Apakah engkau mengasihi Aku?" Lalu, ia berkata: "Tuhan, Engkau tahu segala sesuatu, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus: "Gembalakanlah domba-dombaKu.
Hikmah yg dpt kita petik:
1. Sebagaimana Paulus menyatakan dg terus terang bhw apa yg dia lakukan bersumber dari Allah dan demi kebaikan / keselamatan mrk, Paus Pius X pun menyatakan kesederhanaannya melalui hidup dan pelayanannya. Dia lahir miskin, waktu menjabat juga hidup miskin serta meninggal juga dlm keadaan miskin. Dia tidak ingin disanjung-sanjung (= tidak mencari popularitas). Hidup sederhana lebih memudahkan dan memungkinkan hidup dan hati kita utk melayani sesama dg rela hati. Hendaknya kita pun demikian.
2. Yesuslah yg meminta org-2 yg diutusnya utk menggembalakan domba-2Nya. Dialah pemiliknya dan mereka adalah org-2 kepercayaanNya. Kita juga adalah org kepercayaanNya di bidang pelayanan kita masing-2. Hendaknya kita menjaga dan mengembangkan kepercayaan itu dalam wujud tindakan nyata yg bisa dialami banyak org. Sesama kita butuh tindakan yg dpt mengubah hidup mrk menjadi lebih baik. Mrk tidak butuh omongan / janji yg menggiurkan. Amin. (Mgr Nico Adi MSC).
Komentar