RENUNGAN
HARIAN
TGL 30 SEPT 23
Hari ini kita memperingati 1
orang kudus yaitu st. Heronimus. Dia lahir di Dalmatia th 342, dan berasal dari
keluarga yg kaya dan saleh. Pada usia 12th, dia dikirim ke
Roma utk belajar hukum dan filsafat. Karena pengaruh kota dan teman-temannya
dia menjadi anak nakal namun kemudian bertobat.
Setelah dipermandikan dan studi
di seminari, serta dibimbing Paus Liberius, dia ditahbiskan sbg imam. Karena
banyak belajar kitab suci, bahasa latin, Yunani dan Ibrani, dan tinggal di
Betlehem selama 30th, dia diangkat utk menjadi sekretaris pribadi Paus Damasus,
lalu diminta utk menterjemahkan KS ke dalam bahasa Latin. Terjemahan itu
disebut Vulgata yg masih tetap dipakai smp skg. Hironimus wafat th 420.
Melalui 2Tim 3: 14-17 Paulus
menyapa umatnya: "Sdrku terkasih, hendaklah engkau tetap berpegang pada
kebenaran yang telah engkau terima dan engkau yakini, dengan selalu mengingat
orang yang telah mengajarkannya kepadamu. Ingatlah juga bahwa dari kecil
engkau sudah mengenal Kitab Suci yang dapat memberi hikmat kepadamu dan
menuntun engkau kepada keselamatan oleh iman kepada Kristus Yesus.
Segala tulisan yang diilhamkan
Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk
memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran. Dengan demikian
tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan
baik.
Matius dalam injilnya (13:
47-52) mewartakan sabda Yesus: "Kerajaan Sorga itu seumpama pukat yang
dilabuhkan di laut, lalu mengumpulkan berbagai-bagai jenis ikan. Setelah penuh,
pukat itu diseret orang ke pantai. Lalu, duduklah mereka dan mengumpulkan ikan
yang baik ke dalam pasu dan ikan yang tidak baik mereka buang. Demikianlah pada akhir zaman.
Para malaikat akan datang dan memisahkan orang jahat dari orang benar, lalu
mencampakkan orang jahat ke dalam dapur api. Di sanalah akan terdapat ratapan
dan kertakan gigi.
Mengertikah kamu semuanya
itu?" Mereka menjawab: "Ya, kami mengerti." Lalu, berkatalah
Yesus: "Setiap ahli Taurat yang menerima pelajaran dari hal Kerajaan Sorga
itu seumpama tuan rumah yang mengeluarkan harta yang baru dan yang lama dari
perbendaharaannya".
Hikmah yg dpt kita petik:
1. Hironimus, yg mula2 nakal
ternyata dipilih Allah utk menjadi saluran / pembuka rahmat Allah bagi banyak
org, dg menterjemahkan kitab suci.
Semoga prodiakon, lektor,
katekis, para imam, biarawan-wati, dan pewarta sabda dll bersyukur dan bangga
karena dipakai Allah utk membacakan / memperdengarkan sabda Allah kepada banyak
orang.
2. Yesus menegaskan bhw ikan2 yg
"lolos seleksi" dan pantas dihidangkan adalah ikan2 yg baik dan
berkualitas".
Seleksi yg dilakukan Tuhan itu
tidak main-main, dan benar2 akan dilakukan tanpa pandang bulu karena Dia tidak
bisa disogok. Hendaknya kita menyiapkan diri agar lolos seleksi karena memang
berkualitas. Amin. (Mgr Nico Adi MSC).
Komentar