RENUNGAN
HARIAN
TGL 4 SEPT 23
Melalui 1Tes 5: 1-6.9-11 Paulus
menyapa umatnya: "Sdr-2, tentang zaman dan masa, tidak perlu dituliskan
kepadamu, karena kamu sendiri tahu benar-benar, bahwa hari Tuhan datang seperti
pencuri pada malam. Apabila mereka mengatakan: Semuanya damai dan aman — dan
tiba-tiba mereka ditimpa oleh kebinasaan, seperti seorang perempuan yang hamil
ditimpa oleh sakit bersalin — mereka pasti tidak akan luput. Kamu tidak hidup di dalam
kegelapan, sehingga hari itu tiba-tiba mendatangi kamu seperti pencuri, karena
kamu semua adalah anak-anak terang dan anak-anak siang. Kita bukanlah
orang-orang malam atau orang-orang kegelapan.
Sebab itu baiklah jangan kita
tidur seperti orang-orang lain, tetapi berjaga-jaga dan sadar. Allah tidak
menetapkan kita untuk ditimpa murka, tetapi untuk beroleh keselamatan oleh
Yesus Kristus, Tuhan kita, yang sudah mati untuk kita, supaya entah kita
berjaga-jaga, entah kita tidur, kita hidup bersama-sama dengan Dia. Karena itu nasihatilah seorang
akan yang lain dan saling membangunlah kamu seperti yang memang kamu
lakukan.
Lukas dalam injilnya (4: 31-37)
mewartakan: "Ketika itu, Yesus pergi ke Kapernaum, sebuah kota di Galilea,
lalu mengajar di situ pada hari-hari Sabat. Mereka takjub mendengar
pengajaranNya, sebab perkataanNya penuh kuasa. Di dalam rumah ibadat itu ada
seorang yang kerasukan setan dan ia berteriak dengan suara keras: "Hai
Engkau, Yesus orang Nazaret, apa urusanMu dengan kami? Engkau datang hendak
membinasakan kami? Aku tahu siapa Engkau: Yang Kudus dari Allah."
Lalu Yesus menghardiknya:
"Diam, keluarlah dari orang itu!" Dan setan itupun menghempaskan
orang itu ke tengah-tengah orang banyak, lalu keluar dariorg itu dan sama
sekali tidak menyakitinya. Semua orang takjub, lalu berkata
seorang kepada yang lain: "Alangkah hebatnya perkataan ini! Dengan penuh
wibawa dan kuasa Ia memberi perintah kepada roh-roh jahat dan merekapun
keluar." Dan tersebarlah berita tentang Dia ke mana-mana di daerah itu.
Hikmah yg dpt kita petik:
1. Ditegaskan Paulus bhw hari
Tuhan (= kematian) itu sudah pasti ada, akan datang dan "datangnya secara
tiba-2". Maka, semua org diajak utk menyadarinya dan menyambutnya dg
serius dan dg perbuatan baik yg dirasakan banyak org.
Bila kita sdh berbuat baik, dg
setia dan sukacita, hari Tuhan bukanlah hari yg menakutkan tetapi hari yg
membahagiakan.
2. Dg penuh wibawa, Yesus
mengusir roh jahat dan mrk itu taat kepadaNya. Artinya Allah jauh lebih
berkuasa drpd kuasa kejahatan / setan.
Hendaknya kita percaya penuh
akan hal ini. Amin. (Mgr Nico Adi MSC).
Komentar