RENUNGAN HARIAN
TGL 10 DES 21
Dalam Yes 48: 17-19 Tuhan berfirman: Beginilah firman
Tuhan, Penebusmu, Yang Mahakudus, Allah Israel: "Akulah TUHAN, Allahmu,
yang mengajar engkau tentang apa yang memberi faedah, yang menuntun engkau di
jalan yang harus kautempuh.
Sekiranya engkau memperhatikan perintah-perintahKu, damai
sejahteramu akan seperti sungai yang tidak pernah kering, dan kebahagiaanmu
akan terus berlimpah seperti gelombang-gelombang laut yang tidak pernah
berhenti. Keturunanmu akan seperti pasir dan anak cucumu seperti kersik
banyaknya; nama mereka tidak akan dilenyapkan atau ditiadakan dari
hadapanKu."
Matius dalam injilnya (Mat 11: 16-19) mewartakan Yesus mengajar
org banyak. Ia berkata: "Dengan apakah akan Kuumpamakan angkatan ini?
Mereka itu seumpama anak-anak yang duduk di pasar dan berseru kepada
teman-temannya: Kami meniup seruling bagimu, tetapi kamu tidak menari, kami
menyanyikan kidung duka, tetapi kamu tidak berkabung. Karena Yohanes datang, ia
tidak makan, dan tidak minum, dan mereka berkata: Ia kerasukan setan.
Hikmah yg dpt kita petik:
1. Melalui Yesaya, Tuhan berfirman: "Sekiranya engkau
memperhatikan perintah-perintahKu, damai sejahteramu akan seperti sungai yang
tidak pernah kering, dan kebahagiaanmu akan terus berlimpah seperti
gelombang-gelombang laut yang tidak pernah berhenti.
Janji itu akan digenapi dan disediakan bagi org yg dg setia dan
gembira melakukan perintahNya: kasih kepada Allah dan sesama. Tidak ada
kebahagiaan / ketenteraman yg tidak mau / tidak berusaha utk mengambil dan
menghidupinya.
2. Disuarakan oleh Matius dalam injilnya: "Kami meniup
seruling bagimu, tetapi kamu tidak menari, kami menyanyikan kidung duka, tetapi
kamu tidak berkabung." Kepekaan, belarasa dan solidaritas atas situasi yg dialami
sesama, sudah dirasakan / dibutuhkan sejak adanya manusia di bumi ini.
Hendaknya kita memperhatikan kebutuhan2 yg amat manusiawi itu
dan berusaha membarui diri pada masa adven ini, sbg persembahan kita kpd Sang
Bayi Natal. Amin. (Mgr Nico Adi MSC)
Komentar