DUA BRUDER GEMBALA BAIK

Pembaca yang budiman

Saya mempunyai 2 bruder Gembala Baik. Keduanya saat ini sedang mengikuti pendidikan / pembinaan di Novisiat. Bruder Viktor saat ini, adalah novis tahun kedua, sedangkan br Erik adalah novis tahun pertama. Mengingat bahwa saya sebagai pendiri tarekat bruder Gembala Baik, tidak mungkin membina mereka sendiri, dan di Yogya ada begitu banyak pembina yang dapat diandalkan, saya menitipkan mereka di Novisiat para bruder CSA.

Apa yang mereka pelajari ? Banyak hal yang mereka pelajari, yang tentunya materi pembinaan itu membantu mereka untuk makin mengarahkan diri kepada kematangan dan kedewasaan hidup. Mereka pembinaan setiap hari, mereka belajar "menghargai karunia Allah yang mereka terima dalam hidup mereka", belajar hidup komunitas, solidaritas, tenggang rasa, berkorban, saling memahami dan menghargai, saling memberi dan menerima, saling mengoreksi dan menumbuhkan, saling mendukung dalam panggilan dan mengevaluasi, dan tentu saling mendewasakan dan saling berkorban.

Melalui pelajaran / kuliah tentang Kitab Suci, spiritualitas, kaul-kaul, psikologi, hidup bersama dan kerja bakti, misalnya, mereka dibantu untuk melihat Tuhan yang mencintai, memanggil dan mendewasakan mereka, dan kelak mengutus mereka untuk meneruskan karya keselamtan-Nya bagi umat manusia. Melalui perbedaan pendapat, pengalaman tersinggung oleh kata-kata rekan sekomunitas, melalui pekerjaan harian dan doa bersama, mereka dibantu untuk makin mengenal Tuhan, bersatu dan membalas panggilan-Nya untuk hidup sebagai biarawan seumur hidup.

Dua bruder GB, meski bersama dengan para novis dari Tarekat lain, diajak untuk melihat kebaikan Tuhan dan mengalami "luas dan dalam, kaya dan mengagumkan" kasih sayang Allah yang diberikan kepada mereka. Meski punya spirutualitas sendiri sebagaimana tertulis dalam Yoh 10: 1- 15 " Yesus adalah Gembala Yang Baik", mereka diperkaya oleh spiritualitas tarekat lain. Bahkan ketika mereka mengikuti Kursus Gabung untuk Novis, mereka lebih diperkaya oleh spiritualitas pelbagai tarekat.

Bruder Erik ada di komunitas, ketika penulis mengunjunginya, sedangkan Br Viktor sedang menjalani kontrol paska operasi apendiks di RS Elisabeth - Semarang.

Pada bulan-bulan yang akan datang, mereka berdua akan didampingi oleh Sr. Anas RGS, seorang suster Gembala Baik, yang akan membantu mereka mendalami spiritualitas Gembala Baik. Sr. Anas tinggal di Bantul, dan setiap mengikuti pembinaan mereka berdua naik kendaraan umum, kira-kira 1 jam. Inilah sebuah realita, bahwa mereka pun bila diperlukan harus bisa naik kendaraan umum. Hal ini dapat merupakan bagian dalam melihat, memahami realitas kehidupan dan memperkaya hidup mereka untuk pelayanan yang lebih besar yang akan dipercayakan kepada mereka.

Tidak ada model pembinaan mana pun di muka bumi ini yang sudah sempurna. Di sanalah letaknya misteri dan kebesaran Allah yang akan menyempurnakan apa yang masih kurang, yang telah diusahakan oleh hamba-hamba-Nya dalam mempersiapkan generasi muda melalui program pembinaan agar mereka berani makin menyerahkan diri pada kehendak-Nya. Tuhan akan memberikan dan menganugerahkan apa yang diperlukan oleh para utusan-Nya....

Komentar

Postingan Populer