PARTNER

 RENUNGAN HARIAN

TGL 7 OKT 23

 

Hari ini kita memperingati Bunda Maria sbg Ratu Rosario. Peringatan ini berkaitan dg kemenangan umat katolik dalam perang melawan pendudukan kaisar Ottoman. Perang besar di Lepanto - Italia th 1571 ini berlangsung di bawah pimpinan Paus Pius V. Mrk berhasil mengusir penjajah dg kekuatan besar dan bantuan Maria melalui doa rosario. 

 

Dalam Kis 1: 12-14 dikisahkan: "Ketika itu, kembalilah para rasul itu ke Yerusalem dari bukit yang disebut Bukit Zaitun, yang hanya seperjalanan Sabat jauhnya dari Yerusalem. Setelah mereka tiba di kota, naiklah mereka ke ruang atas, tempat mereka menumpang. Mereka itu ialah Petrus dan Yohanes, Yakobus dan Andreas, Filipus dan Tomas, Bartolomeus dan Matius, Yakobus bin Alfeus, dan Simon orang Zelot dan Yudas bin Yakobus. Mereka semua bertekun dengan sehati dalam doa bersama dengan beberapa perempuan dan Maria, ibu Yesus, serta saudara-saudara Yesus. 

 

Lukas dalam injilnya (1: 26-38) mewartakan: "Dalam bulan yang keenam Allah menyuruh malaikat Gabriel pergi ke sebuah kota di Galilea bernama Nazaret, kepada seorang perawan yang bertunangan dengan seorang bernama Yusuf dari keluarga Daud, nama perawan itu Maria. Ketika masuk ke rumah Maria, malaikat itu berkata: "Salam, hai engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai engkau." Maria terkejut ketika mendengar perkataan itu, lalu bertanya di dalam hatinya, apakah arti salam itu. 

 

Kata malaikat itu: "Jangan takut, hai Maria, sebab engkau beroleh kasih karunia di hadapan Allah. Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus. Ia akan menjadi besar dan akan disebut Anak Allah Yang Mahatinggi. Dan Tuhan Allah akan mengaruniakan kepadaNya takhta Daud, bapa leluhurNya, dan Ia akan menjadi raja atas kaum keturunan Yakub sampai selama-lamanya dan KerajaanNya tidak akan berkesudahan." 

 Maria bertanya kepada malaikat itu: "Bagaimana hal itu mungkin terjadi, karena aku belum bersuami?" Jawab malaikat itu: "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau. Sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah. Dan sesungguhnya, Elisabet, sanakmu itu, iapun sedang mengandung seorang anak laki-laki pada hari tuanya dan inilah bulan yang keenam bagi dia, yang disebut mandul itu, sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil." Kata Maria: "Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmu itu." Lalu malaikat itu meninggalkan dia.

 Hikmah yg dpt kita petik:

 1. Dalam kisah para rasul, bunda Maria hadir dan tampaknya diam2. Dia tidak berbicara apapun, namun kehadirannya mempunyai arti dan kekuatan yg luar biasa. 

 Dalam perang di Lepanto, bunda Maria menanggapi permintaan anak2nya yg berdoa rosario utk mengusir musuh. Beliau rela disebut ratu rosario. Tampaknya Bunda Maria tidak bergerak apa pun, namun kehadirannya telah menyemangati mrk utk berperang melawan penjajah. 

 Hendaknya kita pun tidak perlu menuntut bunda harus terlibat secara fisik utk mengalahkan kekuatan musuh / kegelapan / dosa yg bercokol dalam diri kita. 

 2. Dalam bacaan Injil, Bunda Maria menunjukkan kesediaannya utk menjadi "rekan sekerja Allah" (partner Allah) dalam menghadirkan Penebus dunia. 

 Semoga kita sbg anak-anak Maria, siap sedia utk menjadi partner Allah dan sesama, meski tugas itu berat. Hendaknya kita percaya bhw Tuhan pasti menyertai. Amin. (Mgr Nico Adi MSC).

 

Komentar

Postingan Populer