RENUNGAN HARIAN
02 Januari 2023
Hari ini kita memperingati 2 orang kudus: st Basilius Agung & Gregorius
dr Nazianze - Uskup dan Pujangga Gereja. Basilius lahir di Kaisarea th 329 dari
keluarga kristen yg saleh. Dia studi di Konstantinopel dan Athena. Di Athena
dia bersahabat dg Gregorius dr Nazianze.
Dia membangun biara di Asia kecil, dan digelari bp perintis utk hidup
membiara di Gereja Timur. Dia kemudian diangkat sbg Uskup th 370. Ia giat
membela iman terhadap serangan bidaah Arianisme. Dia meninggal tgl 1 Jan
379 dan dihormati sbg Pujangga Gereja.
Paulus dalam Ef (4:1-7.11-13) menyapa umatnya: "Sdr2, orang yang
dipenjarakan karena Tuhan, menasehati kamu supaya hidupmu sebagai orang-orang
yang telah dipanggil berpadanan dengan panggilan itu. Hendaklah kamu selalu rendah hati, lemah lembut, dan sabar. Tunjukkanlah
kasihmu dalam hal saling membantu. Dan berusahalah memelihara kesatuan Roh oleh
ikatan damai sejahtera.
Satu tubuh, dan satu Roh, sebagaimana kamu telah dipanggil kepada satu
pengharapan yang terkandung dalam panggilanmu, satu Tuhan, satu iman, satu
baptisan, satu Allah dan Bapa dari semua, Allah yang di atas semua dan oleh
semua dan di dalam semua. Kepada kita masing-masing telah dianugerahkan kasih karunia menurut
ukuran pemberian Kristus. Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun
nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan
pengajar-pengajar.
Semuanya itu untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan
pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus, sampai kita semua telah mencapai
kesatuan iman dan pengetahuan yang benar tentang Anak Allah, kedewasaan penuh,
dan tingkat pertumbuhan yang sesuai dengan kepenuhan Kristus.
Dalam Injilnya (23:8-12), Matius mewartakan sabda Yesus: "Janganlah
kamu disebut Rabi; karena hanya satu Rabimu dan kamu semua adalah saudara. Dan
janganlah kamu menyebut siapa pun bapa di bumi ini, karena hanya satu Bapamu,
yaitu Dia yang di sorga.
Janganlah pula kamu disebut pemimpin, karena hanya satu Pemimpinmu,
yaitu Mesias. Barangsiapa terbesar di antara kamu, hendaklah ia menjadi
pelayanmu. Dan barangsiapa meninggikan diri, ia akan direndahkan dan
barangsiapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan.
Hikmah yang dapat kita petik:
1. Basilius berasal dari keluarga kristen yg saleh. Peran orangtua
dan pendidikan di dalam keluarga amatlah penting bagi anak2 mereka.
Mendampingi anak2 dan memberikan pengertian kepada mereka ttg kebaikan
dan hubungan pribadi dengan Allah, tidak bisa digantikan oleh medsos, atau
fasilitas lainnya. Apa yg dilakukan orgtua sehari-hari dg setia, sabar dan gembira
merupakan teladan yg amat berharga bagi anak2. Maka, hendaknya orgtua
memperhatikan dan melakukan hal ini, agar seluruh anggota keluarga hidup
selaras dgn panggilan yg dianugerahkan Allah kpd mereka masing2.
2. Yesus menegaskan: "Barang siapa ingin menjadi besar, hendaklah
dia menjadi pelayanmu".
"Menjadi besar" yg diajarkan dan dilakukan Yesus, tentu
pertama-tama bukan karena harta, pangkat, popularitas, tetapi karena pelayanan
yg dilakukan dg kerendahan hati, hormat dan sukacita, serta ketulusan. Semua itu menuntut pengorbanan. Hendaknya kita rela dan tulus dalam
melakukan tindakan itu. Amin. (Mgr. Nico Adi, MSC)
Komentar