GELOMBANG DI LAUT ARAFURA

BMKG ’WARNING’ GELOMBANG ARAFURA 4 METER

Merauke, Arafura, Keadaan cuaca di wilayah Merauke, dan sekitarnya mulai Kamis (29/4) hingga dua hari kedepan, mengalami perubahan yang cukup drastis. Diperkirakan tinggi gelombang bisa mencapai 2 hingga 4 meter. Hal ini disebabkan, karena tekanan tinggi di Australia dan menghembuskan angin yang kuat. Akibat angin yang kuat tersebut, terjadilah gelombang yang cukup tinggi hingga 4 meter. Demikian diungkapkan Kepala BMKG Merauke, George Mahubessy, SSI ketika dikonfirmasi ARAFURA News di ruang kerjanya, Kamis (29/4).
Di Bagian Utara juga tengah terjadi sirkulasi siklonik yang menyebabkan hujan lebat. “Hujan bahkan lebat saat ini berpeluang terjadi di daerah Distrik Muting, Okaba. Sekali pun untuk Kabupaten Merauke hanya berpeluang hujan lokal, namun yang perlu diwaspadai adalah kondisi anginnya. Kekuatan angin dari Australia yang cukup besar, bisa menyebabkan gelombang yang cukup tinggi hingga 4 meter. Untuk itu, para nelayan dihimbau agar menghentikan aktivitas di laut, karena kondisi seperti itu cukup membahayakan para nelayan”.
“Saat ini angin sudah terasa mulai kuat dan melihat juga tekanan udara di Australia kian hari kian tinggi. Ini pastinya sangat berpengaruh dalam hal kondisi cuaca di daerah ini, seperti menyangkut kekuatan angin dan tinggi gelombang, “ujarnya. “Pihak BMKG Merauke tetap menghimbau agar nelayan tidak beraktivitas di laut, sehingga kejadian yang tidak diinginkan dapat dihindari. BMKG tetap akan menginformasikan kondisi cuaca agar masyarakat memperoleh kejelasan”.
Hal yang sama juga dianjurkan atas kapal-kapal yang akan berlayar ke wilayah pedalaman untuk memperhatikan peringatan ini. Gelombang yang tinggi dan angin kencang akan mengancam pelayaran kapal-kapal tujuan pedalaman. “Lebih baik kita mencegah agar tidak terjadi musibah atas perubahan iklim yang sangat drastis ini. Gelombang masih tinggi jadi kami menghimbau agar tetap waspada,“ tuturnya.

Komentar

Postingan Populer