MARTIR-MARTIR DARI VIETNAM

 RENUNGAN HARIAN

TGL 24 NOV 22

 

Hari ini kita memperingati orang2 kudus dari Vietnam: Andreas Dung Lac dkk - martir.  Para misionaris dari Spanyol dan Perancis, datang ke Vietnam pd abad ke 16. Pada abad ke 17 - 19, umat kristiani dianiaya karena iman. Banyak di antara mereka dibunuh pada masa pemerintahan Kaisar Minh-Mang (1820-1840). Ada 117 martir yg kita peringati hari ini yg telah dinyatakan kudus oleh Paus Yoh Paulus II th 1988. 

 

Dalam Gal 2: 19-20 Paulus menyapa umatnya:" Sdr2, aku telah mati oleh hukum Taurat untuk hukum Taurat, supaya aku hidup untuk Allah. Aku telah disalibkan dengan Kristus.  Aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku.  Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diriNya untuk aku. 

  

Matius dalam injilnya (28: 16-20) mewartakan: "Pada waktu itu, sebelas murid Yesus berangkat ke Galilea, ke bukit yang telah ditunjukkan Yesus kepada mereka. Ketika melihat Dia mereka menyembahNya, tetapi beberapa orang ragu-ragu. 

 Yesus mendekati mereka dan berkata: "KepadaKu telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi. Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa muridKu dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman."

 Hikmah yg dpt kita petik:

 1. Pada abad 17 - 19 ( = 300 tahun) umat kristiani mengalami masa yg tidak enak (penganiayaan). Puncaknya adalah tindskan pembunuhan oleh penguasa ( kaisar ). Pada saat ini umat kristiani di Vietnam berkembang pesat bahkan mengirim misionaris ke banyak negara. 

 Telah terbukti dalam sejarah, bahwa menjadi pengikut Kristus bukan hanya mau menerima keadaan yg enak dan menyenangkan, tetapi juga rela menerima situasi yg berat, sulit dan bahkan menderita / sengsara karena iman.  Semoga kita siap ketika keadaan tidak enak itu menimpa kita.

 2.  Yesus bersabda: "Ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman." 

 Yesus tidak memberikan jaminan makan minum yg enak dan mewah, fasilitas yg lengkap dll, tetapi penyertaanNya / kehadiranNya yg selalu ada sampai kapan pun.  Semoga kita meyakini dan mantap hati akan penyertaan Yesus itu, shg kita tidak berjalan sendirian. Amin. (Mgr Nico Adi MSC).

 

Komentar

Postingan Populer