RENUNGAN HARIAN
TGL 11 FEBR 23
Hari ini ditetapkan oleh pimpinan gereja sebagai Hari Orang Sakit
Sedunia. Tentu ada tujuan mulia shg ditetapkan 1 hari khusus, yaitu: 1)
memberi perhatian kepada mrk yg sakit, lewat kunjungan, doa dan bantuan lainnya
agar mrk cepat sembuh, 2) mendorong mrk dan memberikan pencerahan bhw sakit
adalah waktu yg baik utk istirahat dan pemulihan kondisi; 3) mendorong mrk utk
menyatukan kesakitan itu dg penderitaan Kristus dan sbg silih atas dosa pribadi
dan dosa org lain, 4) mendorong diri sendiri dan org lain utk hidup sehat dan
menjaga kesehatan.
Dalam Kej 3: 9-24 dikisahkan: "Ketika itu, TUHAN Allah
memanggil manusia itu dan bertanya: "Di manakah engkau?" Ia menjawab:
"Ketika aku mendengar, bahwa Engkau ada dalam taman ini, aku menjadi
takut, karena aku telanjang; sebab itu aku bersembunyi." FirmanNya:
"Siapakah yang memberitahukan kepadamu, bahwa engkau telanjang? Apakah
engkau makan buah pohon, yang Kularang engkau makan itu?" Manusia itu
menjawab: "Perempuan yang Kautempatkan di sisiku, dialah yang memberi buah
dari pohon itu kepadaku, maka kumakan."
Kemudian bertanyalah TUHAN Allah kepada perempuan itu: "Apakah yang
telah kauperbuat ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang
memperdayakan aku, maka kumakan." Lalu berfirmanlah TUHAN Allah kepada
ular itu: "Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah engkau di antara
segala ternak dan di antara segala binatang hutan. Dengan perutmulah engkau akan menjalar dan debu tanahlah akan kaumakan
seumur hidupmu. Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini,
antara keturunanmu dan keturunannya; keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan
engkau akan meremukkan tumitnya."
FirmanNya kepada perempuan itu: "Susah payahmu waktu mengandung
akan Kubuat sangat banyak; dengan kesakitan engkau akan melahirkan anakmu;
namun engkau akan berahi kepada suamimu dan ia akan berkuasa
atasmu." Lalu firmanNya kepada manusia itu: "Karena engkau mendengarkan
perkataan isterimu dan memakan buah dari pohon, yang telah Kuperintahkan
kepadamu: Jangan makan buah itu, maka terkutuklah tanah karena engkau.
Dengan bersusah payah engkau akan mencari rezekimu dari tanah seumur
hidupmu: semak duri dan rumput duri yang akan dihasilkannya bagimu, dan
tumbuh-tumbuhan di padang akan menjadi makananmu. Dengan berpeluh engkau akan
mencari makananmu, sampai engkau kembali lagi menjadi tanah, karena dari
situlah engkau diambil; sebab engkau debu dan engkau akan kembali menjadi
debu." Manusia itu memberi nama Hawa kepada isterinya, sebab dialah yang
menjadi ibu semua yang hidup. Dan TUHAN Allah membuat pakaian dari kulit
binatang untuk manusia dan untuk isterinya itu, lalu mengenakannya kepada
mereka.
Berfirmanlah TUHAN Allah: "Sesungguhnya manusia itu telah menjadi
seperti salah satu dari Kita, tahu tentang yang baik dan yang jahat; maka
sekarang jangan sampai ia mengulurkan tangannya dan mengambil pula buah dari
pohon kehidupan itu dan memakannya, sehingga ia hidup untuk
selama-lamanya." Lalu TUHAN Allah mengusir dia dari taman Eden supaya ia mengusahakan
tanah dari mana ia diambil. Ia menghalau manusia itu dan di sebelah timur taman
Eden ditempatkanNyalah beberapa kerub dengan pedang yang bernyala-nyala dan
menyambar-nyambar, untuk menjaga jalan ke pohon kehidupan.
Markus dalam injilnya (8: 1-10) mewartakan: "Pada waktu itu orang
banyak yg besar jumlahnya mengikuti Yesus. Karena mereka tidak mempunyai
makanan, Yesus memanggil para muridNya dan berkata: "HatiKu tergerak oleh
belas kasihan kepada orang banyak ini. Sudah tiga hari mereka mengikuti Aku dan
mereka tidak mempunyai makanan. Dan jika mereka Kusuruh pulang ke rumahnya
dengan lapar, mereka akan rebah di jalan, sebab ada yang datang dari
jauh."
Para muridNya menjawab: "Bagaimana di tempat yang sunyi ini orang
dapat memberi mereka roti sampai kenyang?" Yesus bertanya: "Berapa
roti ada padamu?" Jawab mereka: "Tujuh." Lalu Ia menyuruh orang
banyak itu duduk di tanah. Sesudah itu Ia mengambil tujuh roti itu, mengucap syukur,
memecah-mecahkannya dan memberikannya kepada para muridNya untuk
dibagi-bagikan, dan mereka memberikannya kepada orang banyak.
Mereka juga mempunyai beberapa ikan, dan sesudah mengucap berkat atasnya,
Ia menyuruh supaya ikan itu juga dibagi-bagikan. Dan mereka makan sampai
kenyang. Lalu, orang mengumpulkan potongan-potongan roti yang sisa, sebanyak
tujuh bakul. Mereka itu ada kira-kira empat ribu orang. Lalu Yesus menyuruh mereka pulang. Ia segera naik ke perahu dengan para
muridNya dan bertolak ke daerah Dalmanuta.
Hikmah yg dpt kita penting:
1. Dengan ditetapkannya Hari Orang Sakit Sedunia, harapan sesungguhnya adalah
setiap org digugah utk melakukan pola hidup sehat (= makan makanan yg bergizi dan
secukupnya, berolah raga dan istirahat cukup pula) serta menjaga kesehatan
mental dan rohani. Diharapkan dgn hidup sehat, kita mengalami kebahagiaan, dan dapat
bekerja / melayani sesama dg baik dan lancar.
2. Banyak sekali org mengikuti Yesus, karena pelbagai alasan.
Yesus makin hari makin populer dan dicari-cari, namun hal itu tidak membuat dia
sombong atau lupa diri. Dia malah prihatin kpd mrk sebab mrk bagaikan domba2 yg
tak bergembala.
Hendaknya kita ketika populer / punya jabatan dan uang, tetap rendah
hati dan mau terlibat dalam kehidupan bersama umat dan masyarakat. Amin. (Mgr
Nico Adi MSC).
Komentar