PESAN DARI BAPA SUCI FRANSISKUS TENTANG KELUARGA


PEMBACA YANG BUDIMAN

Tadi pagi, ketika saya masuk ke ruang makan, saya melihat makanan yang ada di meja adalah makanan yang disajikan untuk makan malam.  Ada ikan asin goreng, tempe goreng, kerupuk, sayur terong dll. Saya juga melihat bahwa di magic-jar masih ada nasi yang masih panas. Nasi itu dimasak sejak kemarin siang.  Apa yang di depan mata itu, adalah sajian kemarin, namun rasanya sayang kalau dibuang…. karena masih bisa dipanaskan lagi dan dinikmati sebagai sarapan.

Demikian pula, buah karya Paus Fransiskus. Tulisan beliau sudah dituangkan tahun 2018, dan saya merasa tergugah untuk meneruskan kepada pembaca sekalian.  Inilah buah karya beliau itu:

PESAN BAPA PAUS FRANSISKUS 
UNTUK MASA ADVEN 2018 TENTANG “KELUARGA"


Tidak ada keluarga yang sempurna. 
Kita tidak punya orang tua yang sempurna; kita tidak sempurna; tidak menikah dgn orang yg sempurna; kita juga tidak memiliki anak yang sempurna.
Kita memiliki keluhan tentang satu sama lain;
Kita kecewa dengan satu sama lain;
Oleh karena itu, tidak ada pernikahan yang sehat, atau keluarga yang sehat tanpa oleh pengampunan.
Pengampunan penting untuk kesehatan emosional kita dan kelangsungan hidup spiritual.
Tanpa pengampunan
keluarga menjadi sebuah teater konflik & benteng keluhan.
Tanpa pengampunan keluarga menjadi sakit.
Pengampunan adalah sterilisasi jiwa, penjernihan pikiran & pembebasan hati.
Siapa-pun yang tidak memaafkan tidak memiliki ketenangan jiwa & persekutuan dengan Allah.
Rasa sakit adalah racun yang meracuni & membunuh.
Mempertahankan luka hati adalah tindakan merusak diri sendiri. 
Ini adalah Autofagi.
Dia yang tidak memaafkan, memuakkan fisik, emosional dan spiritual.

“Itulah sebabnya keluarga harus menjadi tempat kehidupan dan bukan tempat kematian; tetapi sebuah tempat penyembuhan bukan tempat penuh dengan penyakit; sebuah panggung pengampunan dan bukan panggung menghakimi.
Pengampunan membawa sukacita sedangkan kesedihan membuat hati luka.
Pengampunan membawa penyembuhan, rasa sakit menyebabkan penyakit."~ Pesan Bapa Paus Fransiskus tentang KELUARGA

Selamat Memasuki Masa Adven 2018.

Semoga kita sekalian, benar-benar dapat memaknai keluarga, indahnya hidup berkeluarga dan menyemarakkan kehidupan keluarga dengan munculnya buah-buah kasih di dalam keluarga dan masyarakat.

Komentar

Postingan Populer