MENGURAPI AKU

 RENUNGAN HARIAN

TGL 13 JUNI 24

 

Hari ini kita memperingati 1 orang kudus yaitu St. Antonius dari Padua. Beliau lahir di Lisabon, Portugas dan masuk ke Ordo St. Agustinus, dan ditahbiskan menjadi imam. Kemudian karena teladan Fransiskus Asisi, dia pindah ke Ordo Fransiskan dan diberi nama baru Antonius. Ketika diadakan Kapitel, dia diminta membawakan homili. Semua sdr se-ordo dg dia amat kagum akan isi homili itu. Sejak saat itu, dia dikenal sbg imam yg pandai dan ahli ketuhanan. Pada th 1231, dia meninggal di Padua pada usia 36th. 

 

Dalam Yes 61: 1-3a dikisahkan: "Roh Tuhan ALLAH ada padaku, karena Dia telah mengurapi aku. Ia telah mengutus aku untuk menyampaikan kabar baik kepada orang-orang sengsara, dan merawat orang-orang yang remuk hati, untuk memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan, dan kepada orang-orang yang terkurung kelepasan dari penjara. 

Dia mengutus aku untuk memberitakan tahun rahmat TUHAN dan hari pembalasan Allah kita, untuk menghibur semua orang berkabung, untuk mengaruniakan kepada mereka perhiasan kepala ganti abu, minyak untuk pesta ganti kain kabung, nyanyian puji-pujian ganti semangat yang pudar. 

 

Lukas dalam injilnya (10: 1-9) mewartakan: "Pada waktu itu, Tuhan menunjuk 70 murid yang lain, lalu mengutus mereka berdua-dua supaya mendahului Dia ke setiap kota dan tempat yang hendak dikunjungiNya. Ia bersabda: "Tuaian memang banyak, tetapi pekerja sedikit. Karena itu mintalah kepada Tuan yang empunya tuaian, supaya Ia mengirimkan para pekerja untuk tuaian itu. Pergilah, sesungguhnya Aku mengutus kamu seperti anak domba ke tengah-tengah serigala. 

Janganlah kamu membawa pundi-pundi atau bekal atau kasut, dan janganlah memberi salam kepada siapapun selama dalam perjalanan. Kalau kamu memasuki suatu rumah, katakanlah lebih dahulu: Damai sejahtera bagi rumah ini. Dan jikalau di situ ada orang yang layak menerima damai sejahtera, salammu itu akan tinggal atasnya. Sebaliknya, jika tidak, salammu itu kembali kepadamu. 

Tinggallah di rumah itu, makan dan minumlah apa yang diberikan orang kepadamu, sebab seorang pekerja patut mendapat upahnya. Janganlah berpindah-pindah rumah. Dan jikalau kamu masuk ke dalam sebuah kota dan kamu diterima di situ, makanlah apa yang dihidangkan kepadamu, dan sembuhkanlah orang-orang sakit yang ada di situ dan katakanlah kepada mereka: Kerajaan Allah sudah dekat kepadamu.

Hikmah yg dpt kita petik:

1. Demi mengikuti Kristus yg dicintai dan hendak diabdiNya, Antonius dg rela hati meninggalkan semuanya: orangtua, kampung halaman dan ordo St. Agustinus. Dia yakin bhw Roh Tuhan ada padanya dan dia diutus utk mewartakan kabar baik kepada banyak bangsa. Homili-2nya merupakan bukti bhw Roh Tuhan memimpin dan hidup dalam dirinya. 

Dia memberikan teladan bhw org yg menyerahkan diri sepenuhnya kpd Allah, akan diurapi, dihidupkan dan dijadikan perantara kasih Allah kepada sesama. 

2. Mereka yg diutus Allah untuk mengunjungi umatNya, pertama-tama spy menyampaikan damai sejahtera, dan bukan membawa oleh-2 harta duniawi atau kekuasaan. 

Semoga para utusan menyadari hal itu dan pergi dg sukacita, tanpa harus dibebani dg pelbagai macam kebutuhan lahiriah. Yakin dan percayalah bahwa Allah sendiri yg akan menjamin semuanya. Amin. (Mgr Nico Adi MSC).

 

Komentar

Postingan Populer